Telinga, hidung dan tenggorokan mempunyai bagian-bagian kecil dan cukup rumit, sehingga untuk memahami penyakit telinga, hidung dan tenggorokan diperlukan pemahaman akan prinsip dasar anatomi, embriologi dan fisiologi yang kemudian dikaitkan dengan pemeriksaan fisik. Hal ini dirasakan cukup sulit bagi mahasiswa kedokteran karena masih kurangnya buku pegangan yang komprehensif.