Hubungan lingkungan dengan perilaku seksual berisiko pada remaja di SMA Bopkr…

SEVERUS JANSEL TUWONAUNG. “Hubungan lingkungan dengan perilaku seksual berisiko pada remaja di SMA BOPKRI 2 Yogyakarta tahun 2024” Latar Belakang Di Daerah Yogyakarta (DIY) pada data SDKI 2017 tercatat 80% perempuan dan 84% laki-laki mengaku pernah berpacaran di usia 15-17 tahun. Kelompok umur 15-17 tahun merupakan suatu kelompok umur mulai pacaran pertama kali, terdapat 45% wanita dan 44…

Pengaruh edukasi pencegahan kekerasan seksual menggunakan video animasi terha…

Willy Kusuma Dewi. “Pengaruh Edukasi Dampak Kekerasan Seksual Menggunakan Video Animasi Terhadap Perilaku Pencegahan Kekerasan Seksual Di SMPN 02 Yogyakarta 2024” Latar Belakang: Jumlah kasus kekerasan seksual di SMP/MTs masih cukup tinggi sebanyak 36%. Pendidikan seks sangat penting untuk mencegah anak menjadi korban pelecehan seksual. Siswa di SMPN 02 Yogyakarta masih banyak yang tidak ta…

Hubungan fungsi keluarga dengan pergaulan seks bebas pada remaja akhir usia 1…

Latar belakang : Fase remaja merupakan fase yang sedang mencari jati dirinya masing-masing, sehingga fungsi keluarga diperlukan untuk mendampingi perkembangan dan pendampingan pada remaja. Studi pendahuluan ditemukan bahwa fungsi keluarga bagi Remaja Akhir usia 17-25 di Pringgolayan memberi remaja nasihat tanpa pemantauan.

Pengaruh edukasi pernikahan dini melalui video terhadap sikap remaja putri te…

Latar Belakang: Gagal ginjal kronis adalah masalah global dengan prevelensi meningkat 20-25% setiap tahun, mencapai 100.0000 kasus baru pertahun (Septiyanti,2021). Pruritus akibat toksin uremik menjadi salah satu keluhan utama pasien CKD (Asri,2018). Petroleum jelly, sebagi salep emolien, efektif melembabkan kulit kering kering dengan mencegah kehilangan air transdermal (TEWL).

Persepsi ibu mengenal program keluarga berencana selama masa pemberlakuan pem…

Edisi

-

ISBN/ISSN

-

Deskripsi Fisik

xi, 56 halaman : ilustrasi ; 29 cm

Judul Seri

-

No. Panggil

613.9 WIN p c.1/D3.2022

Pengaruh edukasi dengan video terhadap sikap mengenai perilaku kekerasan seks…

Latar Belakang : Tingginya kasus kekerasan seksual yang terjadi di lingkungan kampus. Berdasarkan hasil studi pendahuluan terhadap 10 mahasiswa ditemukan sebanyak 6 mahasiswa kurang mengetahui bentuk-bentuk kekerasan seksual sehingga mendasari kurangnya kesadaran mahasiswa terhadap pristiwa kekerasan seksual di lingkungan kampus.

Hubungan jenis kelamin dengan pengetahuan dan sikap kekerasan seksual di ling…

Latar Belakang : Kekerasan seksual merupakan perbuatan menghina yang dapat dilakukan secara verbal maupun non verbal. Dari tahun ketahun kekerasan seksual dilingkungan kampus meningkat baik laki-laki maupun perempuan. Hasil wawancara terhadap 10 orang mahasiswa ditemukan bahwa sebagian besar responden tidak mengetahui tentang kekerasan seksual.

Hubungan komunikasi informasi edukasi (KIE) alat kontrasepi dengan penggunaan…

Latar Belakang : KB IUD bermanfaat untuk menjarangkan kelahiran, KIE diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan KB. RS Emanuel Klampok Banjarnegara berupaya untuk meningkatkan cakupan KB IUD paska salin yang saat ini masih sangat rendah dengan melakukan pendekatan pada ibu paska salin.

Pengaruh edukasi dengan anatomical doll terhadap penegnalan area privasi pada…

Latar Belakang : Kurangnya edukasi seksual pada anak usia prasekolah membuat anak-anak tidak mengerti tentang bagian area privasi. Hasil studi awal menunjukkan 6 dari 10 siswa paham tentang area privasi, dan edukasi hanya menggunakan metode ceramah pada semester awal. Memberikan edukasi sejak anak usia dini menjadi faktor yang dapat meningkatkan pemahaman anak. Anatomical doll dapat digunakan u…

Hubungan pola asuh orang tua dengan perilaku seksual berisiko pada remaja di …

Latar Belakang : Perilaku seksual beresiko merupakan aktivitas seksual yang dapat menyebabkan dampak negative seperti kehamilan yang tidak diinginkan, aborsi, dan penyakit menular seksual. Setelah dilakukan studi pendahuluan dengan wawancara terhadap 5 siswa, 4 dari 5 siswa menyatakan gaya berpacaran yang dilakukan yaitu berpegangan tangan, ciuman bibir dan pipi, merangkul dan dirangkul.