Tinggi rendahnya tingkat pengetahuan tentang pengobatan tuberkulosis berhubungan kuat dengan ada atau tidaknya kejadian putus obat pada pasien tuberkulosis paru di Puskesmas Wonosari II Gunungkidul Yogyakarta. Proses mengetahui sampai menganalisa pengetahuan akan membentuk perilaku patu atau tidak patuh dalam minum obat, selain itu motivasi dari diri pasien tuberkulosis merupakan salah satu hal…
Ada hubungan antara PMO dengan kepatuhan minum obat pada penderita tuberculosis Paru di Puskesmas Girisubo Kabupaten Gunungkidul Tahun 2015.
Gangguan atau penyimpangan psikologis adalah hal yang jamak dialami setiap individu. Karakteristik kepribadian (psikologis) semacam ini (alamiah) memiliki implikasi yang signifikan pada perilaku (behavior).
Ada hubungan sikap kepala keluarga dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan pencegahan DHF dengan tingkat keeratan kuat (0,707).
Ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang diabetes melitus dengan kepatuhan kontrol gula darah pada penderita DM Tipe II di Puskesmas Ngaglik I Sleman Yogyakarta Juni 2015.
Tidak ada efektifitas Range of Motion (ROM) aktif terhadap kekuatan otot pada pasien stroke non-Hemoragic serangan pertama hari 1-7.
Ada hubungan tingkat pengetahuan tentang retardasi mental dengan penerimaan orang tua terhadap anak retardasi mental di Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Bantul kelas I-VI 2015.
Penderita TB terbanyak adalah berjenis kelamin laki-laki, usia dewasa pendidikan SLTA, merokok, tidak vaksi dan berasal dari Maluku. Sebagian besar penderita bekerja sebagai nelayan dengan penghasilan kurang dari Rp. 1.650.000,-, memiliki rumah tidak sehat dan berat badan kurang ringan. Wilayah tidak padat penduduk dengan layanan kesehatan cukup.
Tidak ada hubungan antara tingkat kecemasan dengan lama hari rawat pada pasien Akut Miokard Infark di Ruang Intensive Coronary Care Unit (ICCU) Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta April 2015.